Pada Ujian Praktek kelas IX kali ini menggunakan Media yang sederhana yaitu
1.Solder
2.Gunting
3. Rol tinta
4.Cutter
5.Lem Meja atau Lem Kayu
Seni grafis adalah cabang seni rupa yang proses pembuatan karyanya menggunakan teknik cetak, biasanya di atas kertas. Kecuali pada teknik Monotype,
prosesnya mampu menciptakan salinan karya yang sama dalam jumlah
banyak, ini yang disebut dengan proses cetak. Tiap salinan karya dikenal
sebagai 'impression'. Lukisan atau drawing,
di sisi lain, menciptakan karya seni orisinil yang unik. Cetakan
diciptakan dari permukaan sebuah bahan, yang umum digunakan adalah: plat
logam, biasanya tembaga atau seng untuk engraving atau etsa; batu digunakan untuk litografi; papan kayu untuk woodcut/cukil kayu.
Masih banyak lagi bahan lain yang digunakan dalam karya seni ini.
Tiap-tiap hasil cetakan biasanya dianggap sebagai karya seni orisinil,
bukan sebuah salinan. Karya-karya yang dicetak dari sebuah plat
menciptakan sebuah edisi, pada masa seni rupa modern masing-masing karya
ditandatangani dan diberi nomor untuk menandai bahwa karya tersebut
adalah edisi terbatas.
Berawal kegiatan belajar mengajar di hari senin, 26
November 2012 seperti biasa dilaksanakan, mulai dari kegiatan pagi hari yaitu
Senin Pagi jam 06.30 bel kegiatan Tadarrus, Ikrar dan sholat dhuha. Kegiatan
tersebut berjalan dengan baik, saat doa Dhuha dilantunkan oleh petugas kelas 8
terdengarlah suara masuk pada speker (pengeras suara) dengan deheman batuk,
suara ini terdengar beberapa kali….sampai pembimbing kegiatan yaitu Mr. Ardika
bingung dan kaget, beberapa guru berfikir hanya suara radio yang masuk. Dan Doa
Dhuha tetap dilanjutkan pada akhir doa terdengar suara kembali dari ibu2.Sampai
kegiatan ini selesai, seperti tidak terjadi apa2 kegiatan diakhiri untuk KBM
masuk kelas, sebelum Bel dibunyikan ternyata piketpun dikejutkan dua murid
kelas 9B yang bertengkar tidak mau kalah,yaitu Yanick dan Glenaldi,mereka
sengaja agar ada guru yang marah pada ke dua anak tersebut, saat itulah Bpk Yudy dan Bpk Fauzi yang
menangi mereka, Bpk Guru ini pun sempat menasehati sehingga memancing kemarahan
Bpk Guru tersebut. Yang tidak disangka lagi ternyata Jamiyyah Al Azhar
Kemandoran datang tiba-tiba dengan pengeras suara dan sambil menyanyikan hymne
guru bersama murid-murid paduan suara dengan membawa ikatan bunga untuk
dibagikan pada guru-guru.Para guru pun terkejut dengan kejadian ini, Para Guru
yang mempersiapkan belajar mengajar saat itu akhirnya turun kelapangan untuk
menyambut kegiatan ini. Dengan menyanyikan lagu-lagu tentang perjuangan guru,
Kami pun para guru diberikan bunga dan
souvenir satu persatu. Hati terasa terharu, ternyata hari guru bukan hanya
diperingati sebagai formalitas, ternyata disekolah kami para orang tua murid
dan para murid mengingatkan serta menghargai keadaan guru, Guru tidak hanya
mendidik dan mengajar dikelas. Tapi kebersamaan ini yang menjadikan hubungan
Guru, Murid dan Orang Tua seperti satu keluarga, sedang mengadakan acara milad.
Sambutan dari Ibu Jamiyyah Ibu Aminah memberikan semangat motivasi kepada para
guru, begitupan sambutan dari Bpk Kepala Sekolah Bpk Srihartoyo sangat
berterima kasih dengan kegiatan ini.
 |
|
|
